FIXSUMBAR — Suasana agak berbeda di Kantor Komisi Informasi Sumbar, Jumat 31/3-2023 terlihat beda.
Silih berganti kendaraan masuk ke halaman parkir kantor penjaga keterbukaan informasi publik tersebur, ada apa? ada demo-kah? masak sih ramadhan begini ada demonstrasi juga?
itulah pertanyaan banyak kepala di Kantor KI Sumbar maupun warga Jalan Sisingamaraja memperhatikan.
Mwdia ini mencoba kontak Ketua KI Sumbar Nofal Wiska “Ketua ada demo di KI Sumbar kah?, ” ujar wartawan fixsumbar via telp. whatsaap.
“Hahaaa.. tidak bro.., ramai di KI karwna ada. gait, giat lebih penting dari demonstrasi,” ujar Nofal Wiska.
Tapi giat penting apa pula itu, Nofal Wiska menekankan taat asasnya Bawaslu se. Sumbar terhadap regulasi tentang keterbukaan infomasi publik. paten…
“Bawaslu badan publik yang sangat taat asas dengan regulasi baik regulasi di Komisi. Informasi. apalagi regulasi inzernal diterbitkan Bawaslu RI. Hari ini 31 Maret jadi hari terakhir bagi badan publik serahkan lapiroan pengelolaan informasi publik ke KI Sumbar, Bawaslu ramai ke KI Sumbar ini sudah rutinitas tahunan,”ujar Nofal Wiska
Kordinator Divisi Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi Bawaslu Sumbar, Elly Yanti menegaskan bahwa kehadiran para ketua kabupaten dan kota merupakan salah satu bentuk komitmen Bawaslu se Sumatera Barat untuk menerapkan budaya keterbukaan informasi publik.
“Keterbukaan informasi publik pada hakikatnya adalah kebutuhan bagi badan publik, dan menjadi pertanggungjawaban kepada publik, karena itu Bawaslu patuh dengan regulasi KIP, termasuk penyerahan laporan tahunan ke Ki Sumbar,” jelas Elly Yanti.
Penyerahan laporan secara serentak ini merupakan tahun ketiga yang dilakukan oleh Bawaslu Sumatera Barat. Hadir dalam kegiatan tersebut Kabag Hukum, Humas, Data dan Informasi Bawaslu Sumbar Roza Molina.
“Kerja pengawas ini tidak disukai semua orang, maka penting bagi Bawaslu untuk terus meningkatkan kualitas keterbukaan informasi publik,” lanjut Elly Yanti saat memberi arahan kepada Bawaslu kabupaten dan kota.
Komentar