Emak-emak Ekraf Sumbar Antusias Kunjungi Pabrik Tahu Susu di Lembang

Ekbis, straightnews580 Dilihat

Padang– 43 emak-emak pelaku ekonomi kreatif (Ekraf) Sumbar yang melakukan studi tiru atas fasilitasi dari Pokir Hidayat SH MH dan tergabung pada Koperasi Hidayah Satati Mandiri atusias ketika studi lapangan ke Lembang Jawa Barat.

Emak-emak Ekraf tersebut didampingi Dinas Pariwisata Sumbar mengikuti rangkaian acara studi tiru mengunjungi rumah-rumah produksi dan pabrik indutsri konveksi untuk melihat cara mereka menjalankan usahanya.

Kegiatan ini nantinya akan memberikan output peningkatan kualitas baik dari SDM maupun inovasi usaha bagi peserta Studi Tiru Ekraf di Bandung yang berlangsung 16-19 November 2022.

Baca Juga :  Pesan Hidayat Jelang Studi Tiru Pelaku Ekraf

Kunjungan hari pertama adalah di Rumah Produksi Tahu Susu Lembang. Kuliner ini adalah jajanan terkenal di kota kembang meski tampilannya seperti tahu biasa, namun, perbedaannya ada pada. tekstur berbeda akan anda rasakan.

“Setelah digoreng, permukaan tahu akan menjadi kering dan renyah sedangkan di dalamnya sangat lembut. Rasanya pun gurih sehingga memiliki sensasi yang berbeda dan pasti ketagihan,” ujar Mona  wartawan peliput Jumat 18 November 2022.

Baca Juga :  Nyaris Dua Bulan KPID & KI Sumbar Tak Terima Honor Hidayat: Jangan Zolim, Segera Bayarkan Hak Orang!

Publik Relation Tahu Susu Lembang , Cintya Margareth menjelaskan bahwa rumah produksi tahunya sudah sering didatangi oleh rombongan yang ingin melihat secara langsung produksi pembuatan tahu susu lembang.

“Kami memulai produksi dari tengah malam sampai jam 09.00 Wib, jika pengunjung ingin melihat secara langsung dengan membayar 25 ribu per orang plus dapat tahu susu sekotak ‘fresh from the oven,” ujar Cintya.

Baca Juga :  Hidayat Bertemu Tokoh Masyarakat Simpang Haru: Pentingkan Silaturahmi Ketimbang Kampanye

Lucy seorang peserta studi tiru mengatakan sangat senang mengikuti kegiatan studi tiru ini karena banyak manfaat yang bisa diambil selain ilmu juga meningkatkan silahturahmi sesama pelaku ekonomi kreatif yang ada di Sumbar.

“Semoga kegiatan ini bisa berlanjut dan terus memberi manfaat ilmu bagi peningkatan pengetahuan kita dalam mengermbang usaha kreatof di Sumbar,”ujar Lucy. (sis)

Komentar