Fadly Amran Dorong Mahasiswa STIE KBP Padang Menjadi Pemimpin Masa Depan

Sebagai tanggapan, Fadly menyampaikan bahwa integritas harus dibangun melalui pengalaman hidup dan konsistensi dalam menjalankan prinsip-prinsip yang diyakini. Ia juga berbagi pengalamannya selama menjabat, di mana ia menghadapi banyak godaan yang dapat merusak integritas, namun selalu berusaha untuk memegang teguh nilai-nilai moral yang diajarkan oleh keluarga dan masyarakat.

Tak hanya itu, Fadly juga menekankan bahwa kepemimpinan yang efektif memerlukan kemampuan beradaptasi dengan cepat terhadap perkembangan teknologi dan dinamika global. “Kita berada di era digital, di mana segalanya bergerak cepat. Seorang pemimpin harus bisa berinovasi dan terus belajar agar tidak tertinggal,” tambahnya.



Sebagai bentuk apresiasi, kuliah umum ini ditutup dengan pemberian plakat kepada Fadly Amran dari pihak STIE KBP Padang. Ketua panitia acara menyatakan, “Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Fadly Amran atas motivasi dan inspirasi yang diberikan kepada mahasiswa kami. Semoga ilmu yang disampaikan dapat membentuk generasi pemimpin yang berintegritas di masa depan.”

Baca Juga :  Calon Wagub Sumbar Ekos Albar Blusukan ke Pasar Ibuh, Pedagang Keluhkan Sepinya Jual Beli

Dengan diadakannya kuliah umum ini, STIE KBP Padang berharap agar para mahasiswa dapat lebih mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan global serta mengambil peran aktif dalam membangun masa depan yang lebih baik. Mahasiswa sebagai calon pemimpin harus mampu mengaplikasikan nilai-nilai yang telah dipelajari tidak hanya di kampus, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga :  Pilkada Sumbar 2024, Megri: Proses Justifikasi Mahyledi-Vasko

Adapun acara ini mendapat sambutan hangat dari para peserta yang hadir, yang tidak hanya terinspirasi oleh materi yang disampaikan, tetapi juga merasa termotivasi untuk lebih serius dalam mempersiapkan diri sebagai generasi pemimpin masa depan. Integritas, inovasi, dan kepemimpinan berkarakter menjadi poin penting yang ditekankan oleh Fadly dalam keseluruhan kuliah umum tersebut. (***)

Komentar