FIXSUMBAR --- Anggota DPR RI asal Sumatera Barat, Hj. Nevi Zuairina pulang kampung halaman, dia menyaksikan hamparan tanah lumpur mengeras di banyak pemukiman warga Padang daerah korban banjir dan longsor di Pesisir Selatan.Hj Nevi pulang kampung sebagai bagian dari tim tanggal bencana di aksi PKS peduli Banjir Pessel, Minggu 17/3-2024.
"PKS Peduli aksi nyata dikoordinir oleh DPW PKS Sumbar, PKS turun langsung dan bertekad tidak ingin korban bencana pilih sendiri, PKS senantiasa siap di garda depan untuk bangkit lagi warga di kampung halaman saya,"ujar Hj Nevi dikutip dari NZ Media Center Selasa 19/3 2024.Aksi PKS Peduli Banjir Pessel menurunkan 150 relawan bencana. Aksi ini merupakan cerminan dari komitmen PKS untuk menjadi pelayan masyarakat, menunjukkan kepedulian yang tidak terbatas pada periode pemilu saja.
Wilayah Surantih dan Tarusan, yang teridentifikasi sebagai daerah paling parah terdampak oleh bencana banjir beberapa hari lalu, menjadi fokus utama penanganan.Relawan PKS terjun langsung ke lapangan, melakukan gotong-royong bersama warga setempat untuk membersihkan material banjir di fasilitas umum seperti mushola, sekolah, dan jembatan dibersihkan dari material yang terbawa banjir, sebagai upaya mempercepat pemulihan kondisi daerah tersebut.
Hj. Nevi Zuairina, yang juga Anggota DPR RI Komisi VI, melalui relawan yang terjun langsung ke lapangan turut serta dalam kegiatan penyaluran bantuan.Dikenal sebagai sosok yang dekat dengan rakyat, Hj. Nevi Zuairina mengambil inisiatif langsung dalam distribusi bantuan yang terdiri dari dana dan sembako. Bantuan ini ditujukan untuk membantu meringankan beban masyarakat Pesisir Selatan yang terdampak banjir.
"Bantuan yang kami salurkan hari ini bukan hanya sekedar tanggapan atas bencana, tetapi juga sebagai bentuk solidaritas dan empati kami kepada saudara-saudara kita yang sedang mengalami kesulitan," ungkap Hj. Nevi Zuairina. Jumlah dana dan detail distribusi sembako diatur sedemikian rupa untuk memastikan keadilan dan kecukupan bagi para penerima manfaat.Penyaluran bantuan tersebut tidak hanya terbatas pada aspek material saja. Program rehabilitasi dan pemulihan psikososial juga dijalankan untuk mendukung pemulihan kondisi mental masyarakat yang terdampak. Ini menunjukkan pemahaman bahwa dampak bencana tidak hanya fisik, tetapi juga psikologis.
Keterlibatan langsung Hj. Nevi Zuairina dalam penanganan bencana ini mendapat apresiasi yang tinggi dari masyarakat. Keberadaannya di lapangan, berinteraksi dan mendengarkan langsung cerita serta kebutuhan masyarakat, menjadi simbol kepedulian nyata dari seorang wakil rakyat."Ini adalah bukti bahwa PKS dan perwakilannya di parlemen tidak tinggal diam dalam menghadapi kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat. Kami ada untuk mereka, baik dalam suka maupun duka," tambah Hj. Nevi Zuairina.Aksi ini juga mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk komunitas lokal dan organisasi non-pemerintah, yang turut serta dalam upaya pemulihan pasca-bencana.Diharapkan, bantuan yang disalurkan dapat membantu mempercepat proses pemulihan kondisi masyarakat Pesisir Selatan, membangun kembali infrastruktur yang rusak, serta mendukung keberlangsungan hidup mereka yang terdampak.
"PKS berkomitmen untuk terus mendampingi masyarakat, tidak hanya saat terjadi bencana, namun juga dalam upaya-upaya preventif dan pengembangan masyarakat yang berkelanjutan,"ujar Hj Nevi.Keseriusan PKS dalam menangani bencana menurut Hj Nevi diharapkan bisa menjadi contoh bagi organisasi politik lainnya dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.
"Melalui aksi solidaritas ini, diharapkan semangat kebersamaan dan gotong-royong dapat terus tumbuh di tengah masyarakat, memperkuat ketahanan nasional dalam menghadapi segala bentuk bencana di masa depan,"ujar Hj Nevi Zuairina.(hdi)
Editor : Fix Sumbar