Menakar Komitmen Anti Korupsi Fadly Amran

Padang, – Fadly Amran selain aktifis milenial, pernah jadi Walikota di Padang Panjang, dia kini politisi muda jadi Ketua Partai NasDem Sumbar.

Putusannya maju ke Pilkada Padang 27 November 2024, diyakini banyak orang adalah putusan tepat, apalagi tagline Fadly saat maju di Padang, membenahi kota kelahiran, hebat. .



Terus apa modal Fadly Amran sehingga pilih maju Pilkada Padang, menurut banyak kalangan termasuk kaum jurnalis di Sumbar, Fadly Amran merupakan peletak dasar good governance berbingkai anti korupsi di Padang Panjang.

“Komitmen dan aksi anti korupsi Fadly Amran (FA) saat menjadi Walikota Padang Panjang 2018-2023, menambahkan siapapun jadi Walikota di Padang Panjang akan jauh dari tindakan korupsi,” ujar Adrian Tuswandi seorang jurnalis yang getol lawan korupsi dan kini menjadi Ketua Jaringan Pemred Sumbar (JPS) Jumat 28/6-2024 di sela diskusi pagi dengan berbagai wartawan di Padang.

Baca Juga :  Shadiq Pasadigoe Minta Tim Menangkan Epyardi Asda di Pilkada Sumbar

Mungkin masih ada jejak digital bagaimana FA melakukan aksi atas komitmennya tidak korupsi.

Dari telusur banyak media, saat pertama gelar rapat dengan jajaran pimpinan OPD di Pemko Padang Panjang, Fadly sudah tegaskan supaya stop budaya setor ke Walikota.

“Jangan bapak atau ibu pikirkan uang setoran kepada saya dan pak Asrul, karena biaya Pilkada yang saya habiskan kemarin itu, saya pastikan tidak akan ditagih oleh siapa pun,”ujar FA waktu itu.

Lalu, FA pun melakukan koordinasi dan supervisi dengan KPK RI, FA juga menegaskan supaya KPK RI ikut cawe-cawe untuk membangun Padang Panjang sebagai Kota Anti Korupsi demi terujudnya pemerintahan yang baik dan bersih (good and clear governance).

Baca Juga :  Kampanye Fadly Amran di Gunung Sarik Kuranji: Menuju Kota Padang Lebih Baik

“Bahkan ada pungli dan korupsi di OTT di jajaran Pemko Padang Panjang, FA langsung mengambil tindakan tegas,” ujar Toaik biasa Adrian Tuswandi disapa banyak pihak di Sumbar.

Dari rekam digital FA yang masih bisa dilacak di berbagai media itu, bisa dipastikan FA menjadi Walikota Padang paling diharapkan rakyat kota Padang.

Prestasi kinerja FA di Padang Panjang tidak bisa dikatakan sebagai gimmick pencitraan saja.

Komentar