FIXSUMBAR — Pandemi Covid-19 telah menurun drastiskan gairah pariwisata Sumbar, Indonesia bahkan dunia.
Tapi wajah optimis pegiat dan stakholder kepariwisataan mulai terlihat setelah melandainya corona virus. Sumatera Barat, provinsi yang kaya raya dengan potensi wisata mulai merasakan keoptimisan bergairahnya lagi dunia wisatanya.
“Insya Allah kevakuman dua tahun ini akab berbuah keoptimisan semua insan wisata di Sumbar,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Luhur Budianda saat mengikuti ekspedisi Visit Beautiful West Sumatera Years 2023 ke Pulau Beriloga Sabeu, Kecamatan Pagai Selatan, akepulauan Mentawai, Senin 21 Februari 2022..
Februari ini kata Luhur Budianda, Sumbar mulai masif mempromosikan program-program pariwisata yang dirancang antara lain pengembangan Pulau Beriloga Sabeu.
“Pulau kita datangi ini, adalah sebuah pulau terujung di Selatan Kepulauan Mentawai dengan jarak tempuh dari Padang 280 km dan dari Muko-Muko Bengkulu Utara 111 km, dari Tuapejat sejauh 197 km, Pulau yang berada di kecamatan Pagai Selatan ini memiliki laut yang jernih, bening belum terjamah limbah pembangunan daerah oleh karena itu berpotensi sekali untuk menarik investor,” ujar Budi kebeberapa wartawan ynag mengikuti Ekspedisi Pulau Beriloga Sabeu.
Luhur Budianda menambahkan saat ini ada investor dari Labuan Bajo yang akan meletakkan kapal pinisinya di sini (mentawai-red) dan ada juga tim produser film yang pernah menangani Film Laskar Pelangi ini juga akan mengangkat budaya Mentawai ke kancah perfilman nasional.
“Ada juga investor yang akan berkontribusi merealisasikan pengadaan Sea Plane di Kepulauan Mentawai yang akan mendukung aksesbility termasuk ke Pulau Beriloga Sabeu ini,” ujar Luhur Budianda (sis)
Komentar